Di jawa tenggah temanggung yang merupakan sebuah kabupaten yang di kenal dengan beragam tempat wisatanya seperti wisata sejarah, wisata kuliner dan masih banyak lagi lainya. Temanggung merupakan sebuah kabupaten yang berada di provinsi jawa tenggah indonesia. Sebelah utara yang berbatasan langsung dengan kabupaten kendal, sebelah timur yang berbatasaan langsung dengan kabupaten semarang, sebelah selatan berbatasab langsung dengan kabupateng magelang dan sebelah barat berbatasan langsung dengan kabupaten wonosobo. 

Secara garis besar temanggung merupakam peggunungan dan dataran tinggi yaitu bagian dari ragkaian dataran tinggi dieng. Diperbatasan dengan kabupaten wonosobo terdapat gunung sindoro dan sumbing Temanggung terletak di jalan provinsi yang menghubungkan semarang-purwokerto. Jalan raya parakan-weleri menghubungkan temanggung dengan jalan pantura. Untuk daerah yang berbatasab langsung dengan kabupaten semarangpersis tepat di kecamatan pringsurat. 

Berikut ini adalah daftar beberapa tempat wisata di temanggung : 

Taman kali progo merupakan sebuah sungai yang bermata airdi jumprit kecamatan ngadirjo kabupaen temanggung, termasuk sungai yang tidak biasa di jawa tengah, karena diantara beberapa sungai mengalir ke laut jawa, sedangkan kali progo mengalir ke samudra indonesia. Sepanjang 200 KM menyusuri wilayah kabupaten temannggung,magelang, sleman,kulon progo,bantul hingga akhirnya bermuara di samudra indonesia. 

Di tahun 1948-1949 sungai ini pernah berwarna merah mengalir darah para pejuang,, jembatan yang si banggun di atasnya pada tahun 1900 adalah saksi bisu peristiwa itu. Saat tentara belanda putus asa menghadapi pelawanan hebat dari putra-putri terbaik temanggung, akhirnya belanda melakukan aksi diluar aturan peperangan. 

Desember 1948 kota temanggung di kuasai belanda.saat itu pasukan KNIL dibawah pimpinan van der zee melakukan penangkapan besar-besaran kepada siapa saja yang di curigai melawan belanda, para pejuang dari TNI, kelaskaran atau tentara pelajar, bahkan rakyat bisa di tangkap dan di penjarakan di IVG(sekarang di jalan setiabudi Temanggung). Di dalam ruang sel yang penuh dengan tahanan itu juga terdapat pasukan siliwangi dan ALRI , setiap malam hari di tempat itu terdengar teriakan dari para tahanan yang tersiksa, meraka di intrograsi satu persatu dan mendapatkan pelakuan yang biadap dan di lur peri kemanusiaan, dalam meng instrogasi itu para KNIL di bantu oleh “po Ang tjui” pasukan keamanaan semacam hansip yang terdiri dariorang-orang yang keturunan cina, banyak dari para tahanan yang tidak kembali ke sel. 

para pejuang tersebut di bawa dengan jeep kearah timur kota temanggung, diatas jembatan kali progo inilah satu persatu daru para syuhada ni di eksekusi dengan berbagai macam cara, antara lain dengan di pacung atau di teamabak kepalanya, setelah itu korban di dorong dengan kaki dan di jatuhkan begitu saja dari atas jembatan dengan ketinggian 50 M. Setiap hari lokasi pembantaian tersebut selalu di jaga oleh KNIL (vossen brigade-Anjung NICA). Menurut kesaksian Moh saleh tahanan yang selamat dari pembntaian tersebut , jumlah korban mencapai ribuan, karena ia sendiri mendatangi pengakuan di IVG pada urutan 1390 dan setelah itupun KNIL masih melakukan penagkapan-penangkapan lagi , sumber lain bambang bambang purnomo menyebutkan jumlah korban di perkirakan mencapai 1600 orang. 

Gedung IVG merupakan markas brigade anjing merah yang keganasanya di anggap luar biasa, sebagian sumber juga mengatakan gedung ini juga digunakan sebagai markas brigade gajah putih dan brigade anjing hitam. Komandan IVG adlah lettu van der zee yang dalam operasinya di bantu oleh go ing liem, tokoh yang sering memberikan informasi dan menunjukan siapa- siapa saja pejuang atau warga biasa yang harus di tangkap. Ada sebuah desa yang bernama plumbon, berjarak 3.5 kilometer dari kali progo, pada saat peristiwa itu berlangsung hampir tiap hari warga desa menyaksikan mayat mengambang di sungai kebanyakan korban itu adalah laki-laki usia muda, tidak selalu berpakian tentara karena ada juga yang berpakaian rakyat jelata, bahkahn dari penururan saksi yang bernama sudargo warga pernah melihat 3 sosok mayat dalam sau ikatan tali ijnuk yang sudah tidak berkepala hanyut di aliran sungai kali progo. 

Sebagian dari para korban pembantaian KNIL di jembatan kali progo yang terdata adalah : 

1. Sarmo Samsiatmojo, Nglarangan Kedu 

2. Suyitno, Kranggan 

3. Singgih, Kranggan 

4. Suprapto, Kranggan 

5. Mohamad Kartono, Kranggan 

6. Mohamad ibrahim, Kranggan 

7. Patah, Prapag Kranggan 

8. Soengkono, Kasanan Kranggan 

9. Ilyas harjo sumarto, Sanggrahan 

10. Darjo, Gentan 

11. Ranu dijojo, Gentan 

12. Kertonjoto, Sanggrahan 

13. Dulkijab, sanggrahan 

14. Binggu, sanggrahan 

15. Amat Toha, Sanggrahan 

16. Madijono, Kowangan 

17. Suwarto, Sanggrahan 

18. H.jasiin, prapag Kranggan 

19. Karmin, Dongkelan Temanggung 

20. Mugowi,Greges 

21. Riduwan, Pendowo 

22. Ayah Patah, Dayakan Kranggan 

23. Taat, Ambarawa 

24. Ribut ,temanggung 

25. Sumaidin, Parakan 

26. Sastro Basri, Pdangan Temanggung 

27. Abu endar, Dangkelan Lor 

28. Djoumadi, Rolikuran 

29. Niti Sandung, Dangkelan Kidul 

30. Setu, Sayangan Temanggung 

31. Naken, Butuh Temanggung 

32. Pangat, kerto Sari Temanggung 

33. Sadam, Ploso Temanggung 

34. Kertomodo, Kaloran 

35. Tugi, Kaloran 

36. Palili, Kaloran 

37. Maryoto 

38. Karyadi 

39. Wagiman 

40. Wan said, Dangkelan Kidul . Dan masih banyak lagi. 

Jembatan kali progo adalah saksi sejarah perjuangan bangsa, para korban yang jatuh adalah bunga-bunga yang gugur mewangi di kewibaan ibu pertiwi. Jembatan kali progo berjarak sekitar 4 kilometer dari pusat kota temanggung dari arah yokyakarta atau semarang, kita masih melihat jembatan itu yang masih berdiri kokoh,bersebelahan dengan makam pahlawan dan prasasti yang tertulis di monumen progo:

“aku ta’ ketjewa 

Aku rela 

Mati untuk tjita2 

Sutji lan mulja 

Indonesia merdeka 

Adil,makmur,bahagia 

Temanggung” 

Taman Krtini di kawasan kowangan kabupaten temanggung yang semula di kelola oleh pemkab setempat kini di kelola oleh perusahaan bhumi phala wisata. 

Taman kartini dan tempat wisata air tirto asri tang berada pada satu kompleks sekarang di kelola menjadi satu. Dijadikan dalam satu pengelolaan tersebut diharapkan semakin berkembang dan menjadi tujuan wisata yang menarik.meskupun di nkelola perusahaan daerah , taman kartini tetap menjadi tempat publik dan masyarakat bisa masuk gratis, kecuali mau memanfaatkan permainan atau masuk ke tirto asri. 

Manager operasional PD bhumi phala, titro asri yang menyatu dengan taman kartini sekarang ini terxsedia kereta mini dan ruang ganti yang representatif. Penambahan terus dilakukan untuk ememenuhu target pengunjung mencapai 11.000 orang perbulan.